Musik adalah suatu bentuk seni atau hiburan
yang mengandung irama dan keharmonisan, serta musik adalah sebuah fenomena yang
sangat unik yang bisa dihasilkan oleh beberapa alat musik.
Beberapa orang menganggap musik tidak
berwujud sama sekali, padahal music mempunyai kemampuan mendamaikan hati yang
gundah, mempunyai terapi rekreatif dan menumbuhkan jiwa patriotisme.
Definisi tentang musik juga bermacam-macam
yaitu:
• Bunyi/kesan terhadap sesuatu yang
ditangkap oleh indera pendengar
• Suatu karya seni dengan segenap unsur
pokok dan pendukungnya.
• Segala bunyi yang dihasilkan secara
sengaja oleh seseorang atau kumpulan
dan disajikan sebagai music.
Dari sekian banyak jenis aliran musik yang
telah disediakan oleh para musisi, musik pop boleh jadi menjadi jenis aliran
musik yang paling banyak memiliki peminat. Musik pop memiliki ciri khas berupa
musiknya yang easy listening dan memiliki lirik yang komersial.
Selain sederhana dalam lirik dan musik yang
cenderung bertemakan hal-hal komersial, keistimewaan lain yang dimiliki oleh
musik pop adalah penggunaan berbagai inovasi teknologi untuk menunjang
musiknya. Misalnya proses mixing yang dapat menghasilkan nada-nada yang enak
didengar dan lebih bervariasi. Hal-hal itulah yang kemudian menjadi alasan mengapa
musik pop banyak digemari, terutama oleh para remaja.
Musik pop sebenarnya salah satu genre musik
yang merupakan bagian dari musik populer. Musik populer sendiri adalah musik
yang tidak terbatas pada satu jenis aliran tertentu. Kriteria utamanya adalah
bagaimana jenis aliran musik itu dapat populer dan digemari. Itulah sebabnya
mengapa musik pop sering diidentikkan dengan musik populer. Padahal musik pop
dan musik populer itu adalah dua hal yang berbeda.
Seperti halnya musik-musik lain yang saling
memengaruhi, musik pop pun demikian. Musik pop banyak dipengaruhi oleh
“anggota” dari musik populer lainnya. Seperti, gabungan antara genre musik
rock, jazz, blues, reggae, Rhythm and blues, rock and roll, tradisional dan
lain-lain.
Pada tahun 60an, beberapa seniman termasuk
Frankie Avalon, Bob Dylan, Marvin Gaye, Sonny dan Cher, Aretha Franklin, dan
The Beatles. Mencampurkan berbagai elemen yang dikombinasikan untuk menciptakan
easy listening musik pop. Tahun 70-an melihat disko dan rock bergabung dalam
dekade ini, yang mencakup beberapa favorit seperti Earth Wind & Fire, The
Jackson Five, Rod Steward, ABBA, Donna Summer, Elton John, dan Billy Joel.
Musik pop terus tumbuh dengan cara yang
berbeda dengan seniman yang berbeda di setiap dekadenya dan menjadi salah satu
genre yang paling dicari sampai saat ini. Tentu saja tahun 80an pun tidak
berbeda, dekade ini menghasilkan Raja dan Ratu Pop, yang dikenal sebagai
Michael Jackson dan Madonna.
Selama tahun 90-an, pop mulai menggabungkan
unsur-unsur genre R & B, yang menghasilkan bintang-bintang seperti TLC,
Celine Dion, Mariah Carey, dan Brandy. Namun, pengaruh rock masih tetap dengan
vokalis seperti Jewel, Nirvana, Eric Clapton, Tori Amos dan Madonna pernah
fleksibel. Tentu saja kita tidak bisa melupakan favortes 90an seperti NSYNC,
Ricky Martin, New Kids on The Block, Willa Ford, dan Britney Spears. Dan dekade
saat ini telah melihat musik pop dikombinasikan dengan banyak unsur, yang
menghasilkan skor bakat baru.
Selama bertahun-tahun musik pop telah
berubah dalam banyak sisi, bagaimanapun, satu hal tetap sama, tetapi masih
merupakan genre musik yang paling populer sampai saat ini, suatu fakta yang
tetap kokoh dan benar selama beberapa dekade.)
BERITA TENTANG MUSISI PALING BERPENGARUH
DALAM MUSIK POP INDONESIA
Saat bongkar-bongkar tumpukan majalah iseng
aku melihat-lihat isi majalah yang kebanyakan tentang music, tatapanku berhenti
ketika membaca berita tentang 25 musisi/band paling berpengaruh mewarnai music
Indonesia. ini dia referensi yang sangat bagus untuk menambah pengetahuan
tentang perkembangan musik di Indonesia.
Nama-nama yang berpengaruh dalam berita ini
telah memenuhi satu dari tiga hal berikut ini seperti: 1. Menciptakan trobosan
dalam industry rekaman,
2. Melahirkan komunitas musisi,
3. Mampu mempengaruhi generasi berikutnya atau mencetak rising star.
2. Melahirkan komunitas musisi,
3. Mampu mempengaruhi generasi berikutnya atau mencetak rising star.
Ahmad Dhani (26 Mei 1976)
Personal yang sangat kontroversi, pentolan
Dewa ini selalu membuat pro-kontra. Bongkar pasang anggota band, eksperimentasi
sound, hingga menulis lirik yang sering mengutip kata-kata mutiara dari tokoh
terkenal. Tapi banyak juga yang memujinya, terutama dalam mengendus warna musik
yang bakal ngetop.
A.
Riyanto (23 Nopember 1943 – 17 Juni 1994)
Telah banyak lagu yang lahir dari tangan
ayah dari Lisa A. Riyanto ini. Salah satu tonggak music pop Indonesia yang
berhasil menghantar belasan penyanyi top era 70-80 an ke dapur rekaman antara
lain: Tety Kadi (Teringat Selalu), Ernie Djohan (Teluk Bayur), Rafika Duri
(Hati Tertusuk Duri), Jamal Mirdad adalah temuan terakhirnya yang diorbitkan
lewat album Hati Seputih Salju.
Fariz RM (5 Januari 1959)
Multiinstrumentalis, Penyanyi, Penulis
Lirik yang menelurkan 15 Album solo dan 58 album kolaborasi, dengan berbagai
formasi band. Tapi, bukan produktivitasnya yang menjadikan Fariz salah satu
sosok penting perjalanan music pop Indonesia. Konsep pemikirannya dianggap ikut
memoles wajah music kita. Maka, tak ada yang risih untuk mengakui bahwa bule,
panggilan akrabnya, memang seorang jenius.
Melly Goeslaw (7 januari 1974)
Sebelum melly menulis lirik, perempuan
hanya sebagai obyek dalam music Indonesia, sejak jaman Ismail Marzuki hingga
Titiek Puspa. Kemudian datang Melly, membalikkan angle, bahwa perempuan bisa
juga berselingkuh lebih dulu, tidak setia-yah, namanya juga manusia. Ternyata
banyak yang suka, hingga para penyanyi musti sabar antre untuk bisa nyicipi
hasil karyanya. Beberapa diantaranya ikut melambungkan nama besar , sebut saja
Krisdayanti (Menghitung Hari), Rossa (Tegar), Eric (Ada Apa Dengan Cinta),
hingga penyanyi Malaysia, Fauziah Latif.
DINAR
AYU AFIFAH