Friday, May 18, 2018

BOLA BASKET



1. SEJARAH

Bola basket merupakan permainan yang berasal dari amerika serikat terdiri dari 2 tim yang
masing masing tim berisikan 5 orang pemain. Dengan tujuan memasukan bola ke jaring lawan untuk
memperoleh point sebanyak banyaknya.
Permainan bola basket awal mulanya ditemukan karna tidak sengaja oleh Dr. James naismith pada
tahun 1891 seorang guru olahraga yang berasal dari kanada yang mengajar di perguruan tinggi
untuk siswa profesional di YMCA ( Wadah untuk pemuda kristiani ) ia mulai berfikir ketika musim
dingin tiba untuk mengisi kekosongan di dalam lapangan, akhirnya ia mencoba membuat ring yang di
pasang diatas dinding lapangan dan meminta kepada murid muridnya untuk mulai memainkan
ciptaanya tersebut.

Pertandingan resmi bola basket yang pertama, diselenggarakan pada tanggal 20 Januari 1892 di
tempat kerja Dr. James Naismith. Basket ball(sebutan bagi olahraga ini dalam bahasa Inggris), adalah
sebutan yang digagas oleh salah seorang muridnya. Olahraga ini pun menjadi sangat terkenal di
seantero Amerika Serikat. Penggemar fanatiknya ditempatkan di seluruh cabang YMCA di Amerika
Serikat. Pertandingan demi pertandingan pun segera dilaksanakan di kota-kota di seluruh negara
bagian Amerika Serikat.

Awal mulanya permainan bola basket ini terdiri dari 9 orang per tim nya dengan pola permainan
hanya dilemparkan saja ( passing ) dan peraturan tersebut dibuat langsung oleh Naismith .
Perkembangan semakin lama semakin baik membuat peraturan yang dibuatnya ia ganti menjadi 5
0rang persatu tim, hingga Pada Agustus 1936, saat menghadiri Olimpiade Berlin 1936, ia dinamakan
sebagai Presiden Kehormatan Federasi Bola Basket Internasional. Terlahir sebagai warga Kanada, ia
menjadi warga negara Amerika Serikat pada 4 Mei 1925.

2.   Dan berikut adalah aturan aturan yang di buat oleh naismith :


Peraturan permainan bola basket
Aturan dasar pada permainan Bola Basket adalah sebagai berikut:
• 1. Bola dapat dilemparkan ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua tangan.
• 2. Bola dapat dipukul ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua tangan, tetapi
tidak boleh dipukul menggunakan kepalan tangan (meninju).

• 3. Pemain tidak diperbolehkan berlari sambil memegang bola. Pemain harus melemparkan bola
tersebut dari titik tempat menerima bola, tetapi diperbolehkan apabila pemain tersebut berlari pada
kecepatan biasa.
• 4. Bola harus dipegang di dalam atau di antara telapak tangan. Lengan atau anggota tubuh lainnya
tidak diperbolehkan memegang bola.
• 5. Pemain tidak diperbolehkan menyeruduk, menahan, mendorong, memukul, atau menjegal
pemain lawan dengan cara bagaimanapun. Pelanggaran pertama terhadap peraturan ini akan
dihitung sebagai kesalahan, pelanggaran kedua akan diberi sanksi berupa diskualifikasi pemain
pelanggar hingga keranjang timnya dimasuki oleh bola lawan, dan apabila pelanggaran tersebut
dilakukan dengan tujuan untuk mencederai lawan, maka pemain pelanggar akan dikenai hukuman
tidak boleh ikut bermain sepanjang pertandingan. Pada masa ini, pergantian pemain tidak
diperbolehkan.
• 6. Sebuah kesalahan dibuat pemain apabila memukul bola dengan kepalan tangan (meninju),
melakukan pelanggaran terhadap aturan 3 dan 4, serta melanggar hal-hal yang disebutkan pada
aturan 5.
• 7. Apabila salah satu pihak melakukan tiga kesalahan berturut-turut, maka kesalahan itu akan
dihitung sebagai gol untuk lawannya (berturut-turut berarti tanpa adanya pelanggaran balik oleh
lawan).
• 8. Gol terjadi apabila bola yang dilemparkan atau dipukul dari lapangan masuk ke dalam keranjang,
dalam hal ini pemain yang menjaga keranjang tidak menyentuh atau mengganggu gol tersebut.
Apabila bola terhenti di pinggir keranjang atau pemain lawan menggerakkan keranjang, maka hal
tersebut tidak akan dihitung sebagai sebuah gol.
• 9. Apabila bola keluar lapangan pertandingan, bola akan dilemparkan kembali ke dalam dan
dimainkan oleh pemain pertama yang menyentuhnya. Apabila terjadi perbedaan pendapat tentang
kepemilikan bola, maka wasitlah yang akan melemparkannya ke dalam lapangan. Pelempar bola
diberi waktu 5 detik untuk melemparkan bola dalam genggamannya. Apabila ia memegang lebih
lama dari waktu tersebut, maka kepemilikan bola akan berpindah. Apabila salah satu pihak
melakukan hal yang dapat menunda pertandingan, maka wasit dapat memberi mereka sebuah
peringatan pelanggaran.
• 10. Wasit berhak untuk memperhatikan permainan para pemain dan mencatat jumlah pelanggaran
dan memberi tahu wasit pembantu apabila terjadi pelanggaran berturut-turut. Wasit memiliki hak
penuh untuk memberikan diskualifikasi pemain yang melakukan pelanggaran sesuai dengan yang
tercantum dalam aturan 5.
• 11. Wasit pembantu memperhatikan bola dan mengambil keputusan apabila bola dianggap telah
keluar lapangan, pergantian kepemilikan bola, serta menghitung waktu. Wasit pembantu berhak
menentukan sah tidaknya suatu gol dan menghitung jumlah gol yang terjadi.
• 12. Waktu pertandingan adalah 4 quarter masing-masing 10 menit
• 13. Pihak yang berhasil memasukkan bola ke ring terbanyak akan dinyatakan sebagai pemenang.

3.   BERIKUT ADALAH TEKNIK TEKNIK YANG MESTI DIPELAJARI

TEKNIK PASSING (MENGOPER BOLA)
Passing adalah gerakan mengoper atau mengumpan bola kepada teman satu tim dengan
menggunakan teknik-teknik tertentu. Beberapa teknik yang bisa digunakan saat melakukan passing
yaitu melempar bola dari atas kepala (over head pass), melempar bola dari dari depan dada (chest
pass) dan melempar bola memantul ke tanah atau lantai (bounce pass).

TEKNIK DRIBBLING (MENGGIRING BOLA)

Dribbling adalah membawa atau menggiring bola dari satu tempat menuju tempat lain dengan
memantulkan bola ke lantai. Ada beberapa cara yang harus dipelajari saat melakukan dribble yaitu
mempertahankan tubuh tetap rendah, posisi Kepala tegak, kombinasi kedua tangan, melindungi
bola. Selanjtnya teknik-teknik dalam melakukan dribble yaitu dribble change of pace dribble, dribble
low or control dribble, dribble high or speed dribble, dribble crossover dribble, dribble behind the
back dribble, dribble between the legs dribble dan dribble spin dribble.

TEKNIK SHOOT(MEMASUKAN BOLA KE DALAM KERANJANG)

Shooting adalah memasukan bola ke dalam keranjang pertahanan lawan agar kita mendapatkan
point dengan melakukan teknik-teknik tertentu. Bebebrapa teknik yang dapat dilakukan saat
memasukan bola ke dalam keranjang lawan yaitu dengan set shoot, lay up, jump shoot, fade away,
hook shot dan slam dunk.

TEKNIK OPERAN
Mengoper atau melempar bola terdiri atas tiga cara yaitu melempar bola dari atas kepala (over head
pass), melempar bola dari dari depan dada (chest pass) yang dilakukan dari dada ke dada dengan
cepat dalam permainan, serta melempar bola memantul ke tanah atau lantai (bounce pass).
Macam-macam operan dengan dua tangan :
1. The two hand chest pass : operan setinggi dada
2. The over head pass : operan atas kepala
3. The bounce pass : operan pantulan
Macam-macam operan dengan satu tangan :
1. The side arm pass/the base ball pass : operan samping
2. The lop pass : operan lambung
3. The back pass : operan gaetan
4. The jump hand pass : operan lompat


GALUH ADI PRADANA